Optimalkan Periode Emas Anak dengan Stimulasi yang Tepat

Senin, 25 Februari 2019 - 14:14 WIB
Optimalkan Periode Emas Anak dengan Stimulasi yang Tepat
Optimalkan Periode Emas Anak dengan Stimulasi yang Tepat
A A A
Pertumbuhan buah hati, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan mereka, sebenarnya tidak terlepas dari kondisi psikologis sang ibu, baik saat mengandung sampai setelah melahirkan. Hal ini ditegaskan psikolog anak dan keluarga, Dr Rose Mini Agoes Salim MPsi yang akrab disapa Bunda Romy. Menurutnya, sangat wajar jika pada ibu timbul kecemasan.

Akan tetapi, kecemasan ini harus diatasi dengan baik supaya tidak berpengaruh menjadi overstimulasi pada buah hati atau bahkan sebaliknya. “Cara mengatasinya adalah ibu harus memperbanyak pengetahuan, memilah informasi yang mereka terima, dan melakukan stimulasi yang tepat yang tidak berdasarkan tren yang ada,” kata Bunda Romy dalam acara Perawatan Esensial di Periode Emas Kehidupan sang Buah Hati yang diadakan Pigeon Indonesia belum lama ini.

Dia melanjutkan, stimulasi perlu dilakukan untuk mengembangkan kemampuan kognitif, fisik, dan sosial emosi anak. Stimulasi saat 270 hari pertama dapat dilakukan lewat suara maupun sentuhan atau tekanan lembut. Sedangkan, stimulasi anak pada usia 0–24 bulan dapat dilakukan melalui aktivitas bermain maupun keseharian, misalnya saat menyusui dan sebagainya.

Ada beberapa tips yang dapat diterapkan ibu untuk menstimulasi anak pada usia 0–24 bulan, di antaranya mengecek apakah tumbuh kembang anak sudah sesuai usianya. Jika belum, konsultasikan lebih lanjut kepada psikolog maupun dokter tumbuh kembang. Ibu juga bisa menggunakan aktivitas keseharian maupun bermain sebagai media stimulasi yang dapat mengembangkan keseluruhan potensi anak.

Kemudian, sesuaikan cara stimulasi dengan karakteristik dan tugas perkembangan anak. Orang tua juga perlu mendampingi dan responsif terhadap setiap tindakan atau pertanyaan anak. Sedapat mungkin berikan kesempatan kepada anak untuk mengeksplorasi lingkungan tanpa banyak larangan dengan tetap menjaga keamanan si kecil.

Tidak kalah penting, ada kerja sama antara ayah dan ibu. “Peran mereka sangat diperlukan dalam proses stimulasi agar anak sehat dan dapat berkembang secara optimal,” ungkap Bunda Romy. Pemberian stimulasi pada buah hati 0–24 bulan pun membutuhkan produk yang dapat menjaga kesehatan kulit mereka.

Produk perawatan kulit bayi Pigeon Baby Toiletries memiliki hal-hal yang sangat esensial untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit bayi tersebut, terutama pada momen emas kehidupan mereka. “Produk ini dapat membantu ibu dalam melakukan perawatan kulit sang buah hati di momen emas kehidupannya.” kata Anis Dwinastiti, General Manager Marketing Pigeon Indonesia.

Dr Bernie Endyarni Medise SpA(K) MPH menambahkan, kondisi kesehatan kulit bayi juga memerlukan perawatan khusus karena kulit bayi berbeda dengan orang dewasa. “Kulit bayi lebih tipis dan lebih sensitif sehingga penting bagi ibu untuk menjaga kebersihan kulit dan memilih produk yang ramah dengan kulit bayi yang sensitif,” ujar dr Bernie.

Seribu hari pertama kehidupan si kecil yang dimulai sejak 270 hari masa kehamilan dan 730 hari pertama setelah dilahirkan disebut sebagai periode emas pertumbuhan si kecil. Pada masa ini, pemberian gizi seimbang dan stimulasi yang tepat dapat mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangannya.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5083 seconds (0.1#10.140)